Selasa, 17 Maret 2009

Yang Namanya Mid Itu..

Akhirnya, sampai juga pada post ke-2 saya
Sebenarnya saya juga sempat lumayan bingung kira-kira yang namanya post ke-2 tentang apa
agak perlu memilih-milih tema tampaknya.. Cuma saya tidak pernah mengingat apa yang sebenarnya ingin saya tulis di saat saya memegang laptop saya dan mulai mengetik. Saya seharusnya sudah mencatat setiap kali ada ide menarik yang akan saya tulis. Namun karena saya orangnya cukup mentokan (apa itu mentokan?) juga, mentoklah saya di tema yang simpel ini.

Baiklah ngomong-ngomong soal mid, rasanya lumayan lancar walaupun nilai tidak selancar yang dirasakan saat pengerjaannya. Ini list nilai saya yang sudah saya ketahui:

PKn 84

Biologi 74.55

Kimia 62.5

Kimia saya aib, wajarlah saya entah kenapa agak kurang memperhatikan materi buffer, walaupun yang keluar di soal juga sudah terhitung cukup aneh untuk dapat dipelajari. Secara umum soal kimia mid itu "SUPER". Tapi entah kenapa teman saya yang bernama Grandy (yang juga merupakan ranking 1 angkatan) mendapat nilai 90.56 apa berapaa gitu.. Betul-betul tiada kebanggaan atas
62.5 bila dibandingkan dengan nilai itu selain nilai saya terhitung masih diatas rata-rata lumayanlah..

Berikutnya soal nilai, mau tahu kenapa saya dapat nilai segitu? Belum ditemukan jawaban pastinya sih, cuma saya sendiri merasa saya terlalu sombong untuk dapet nilai bagus.. Belajar hanya sengertinya saja dll, dan saya merasakan hal itu. Untuk passion saya dibidang lain seperti fisika pun saya merasakan hal semacam itu.. dulu rasanya saya lebih rajin daripada sekarang. Sekarang jadi sombong setelah punya kemampuan (walaupun memang minat terhadap fluida dan termodinamika lebih rendah daripada mekanika dan listrik). Oh satu lagi, semua tindakan saya itu murni berdasarkan kesadaran, atau passion. Mau baik atau buruk semua saya lakukan dengan kesadaran, jadi kesombongan saya selama ini bukanlah kekhilafan. Para pembaca yang budiman, doakan saya untuk tidak sombong, supaya bisa lebih baik lagi.
Assalamualaikum Wr Wb

2 komentar:

  1. Amin, selama kumengenalmu saya tidak pernah melihat anda sebagai pribadi yang sombong sejauh ini. Saya begitu deg-degan menanti nilai Kimia yang belum diketahui.

    BalasHapus
  2. aaamin, saya juga remedial kimia ckckck

    BalasHapus