Selasa, 22 Desember 2009

Hari ini, ya hari ini..


Jarang-jarang sebenarnya saya menulis sesuatu tentang review hari ini.. Jadi ya begitulah..
Mari kita mulai!!
Tadi pagi, seperti biasa saya dibangunkan subuh oleh bapak saya. Biasanya sih ke masjid, tapi apa dikata ternyata hujan, kami pun memilih untuk subuh di musholla bawah apartemen. Tidak ada yang spesial sebenarnya dari cerita ini melainkan
pada saat proses kami mau naik kembali ada sepasang makhluk ciptaan tuhan yang biasa kita sebut "orang". Salah satunya jelas-jelas orang arab yang saya tidak peduli berasal dari jazirah arab, entah yaman, arab saudi, atau apalah itu. Satu lagi seorang wanita, ya sebut saja pekerja seks komersial, tapi karena saya tidak enak menuliskan kata tersebut sebut saja dia "mawar". Ya, apartemen tempat saya tinggal masih bercampur dengan hotel kelas begitulah, sehingga sering juga digunakan sebagai tempat begitulah ter
utama oleh orang-orang yang datang dari jazirah arab tersebut. Tersebutlah sang pria mabuk berat pagi tadi, dia diam saja sambil memegangi kepalanya. Mawar masuk dan menemani si.. ya sebut saja kaktus (maafkan saya, saya sama sekali tidak mau mendiskreditkan orang-orang keturunn jazirah arab..), lalu mereka terdiam begitu lama. Lift sudah naik beberapa lantai dan mereka sama sekali belum menekan lantai tujuan mereka. Mawar meminta kuncinya namun Kaktus diam saja sampai akhirnya Kaktus melemp
arkan kuncinya kepada Mawar. Sampai saat akhirnya mereka sampai, Mawar keluar, namun Kaktus masih tetap berada di dalam sambil memegangi kepalanya (mungkin hangover karena minuman keras). Mawar membujuk kaktus untuk keluar, dan lagi-lagi akhirnya Kaktus sadar. Kaktus menyalami tangan saya, dan menyalami ayah saya, bahkan lebih lama seakan pernah kenal, ya dia hanya ingin meminta maaf. Mawar m
eminta maaf kepada kami lalu, ya begitulah. Sesungguhnya saya sempat berpikir, wanita seperti Mawar yang ibaratnya mendapat cap "wanita tidak baik" tidak benar-benar begitu. Saya rasa dia memiliki sopan santun yang luar biasa, dan saya pikir kasihan.. Benar-benar berat melayani pria-pria dengan asal budaya yang berbeda dan memperlakukan wanita seperti mawar hanya sebagai budak pelampiasan nafsu. Ngomong-ngomong sebagai wanita tidak baik, bukankah pria yang menggunakannya harusnya disebut pria yang lebih tidak baik lagi?

Lesson of the day, ya, sesuatu mungkin jauh leb
ih dalam daripada yang terlihat. Neraka dan Surga itu eksak, tapi pada akhirnya bukan kita yang menilai. Semoga Mawar dan Kaktus mendapat hidayah dari Allah SWT.

LANJUT!!!
Semangat sekali saya hari ini, akhirnya penantian yang sudah lama dinanti saya ke PASAR BARU!! (yang bahkan telah berdiri sejak tahun s
eribu delapan ratusan akhir) Saya bersama dua teman saya, sebut saja, or enough for sebut saja!! Mereka adalah Radit dan Hafiyy. Ya kami memang janjian akan ke sana, berhubung Pasar Baru dekat dengan apartemen saya dan hari itu sedang hujan, maka Radit berniat menjemput saya di apartemen saya. Bagaimana dengan Hafiyy? Karena hari hujan maka Radit menyuruh Hafiyy nangkrin di senen. Kata-kata saya salah tampaknya. Hari hujan dan dia menderita, well, berkuliah di Singapura membuat sense bertahan hidup di Jakartanya jadi rendah. Dia berniat datang ke terminal lengkap dengan seluruh fashion-nya. Sebenarnya itu sangat fail, karena saya kasihan maka saya memberikan alternatif unt
uk dia ke apartemen saya. Saat saya turun, terlihatlah seonggok (kayak ongol-ongol aja seonggok) makhluk kebasahan. Itu benar-benar FAIL.. Untung saya baik, jadi saya izinkan dia menggunakan sendal dan celana saya. Dia meninggalkan semua fashion-nya dan berubah menjadi Ah Beng.. bagi yang tidak tahu, mungkin google dan wikipedia membantu.
Anyway, di pasar baru, Radit berniat untuk menukarkan stok salon milik ibunya, ya ibunya memang mebuka salon di sekitar jalan Soepomo
atau Saharjo (menurut saya tidak ada bedanya). Yang unik di sana, semua orang penjaga stok barang-barang salon semua rambutnya tertata dengan unik. Ya kalau tidak dimana kredibilitasnya. Ngomong-ngomong saya menemukan seorang pemilik salon (tampaknya) berjilbab sih, tapi karena kelebayan pakayannya (kenapa di italic coba..) dia lebih terlihat mirip nenek sihir di cerita snow white..
ya mungkin tidak seperti ini juga sih, tapi terlalu awkward bagi saya dandanannya itu.
lanjut, kami lalu ke counter camera!!

Saya membeli :
- Jasa pembersihan lensa yang sudah jamuran tersebut seharga Rp 75000
- Flash kamera dengan dua lampu yang ada sensor cahayanya gitu, Rp 125000
- Filter pengaman untuk lensa saya, Rp 40000
- Dan entah apa itu yang dapat membuat Flash anda berpendar warna-warni satu buah warna biru keungu-unguan seharga Rp 15000

Hafiyy membeli:
- Jasa pembenaran Holganya, seharga Rp 75000 (apa semua jasa seharga itu)
- Film BW expired 2002 dengan merek B.W. (=____=) seharga Rp 15000 berjumlah 5 buah
- Dan benda yang membuat Flash auaisdflewiufqoweiufnq sejumlah 3

Radit membeli:
- Benda yang lagi-lagi membuat Flash aldskfhqowefnqlewjfn sejumlah 4

Saya tidak tahu apalagi yang mereka beli, namun saya luar biasa Happy hari ini. Sudah cukup lama tidak se-Happy Salma.. Kenapa harus Happy Salma coba.. maaf ya, tulisa saya absurd tapi saya senang.. Jumpa lagi di lain waktu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar